Powered By Blogger

Apakah ... Lebih pantas pakai tanda ! atau ?...(terserah)

Senin, 13 Februari 2012 0

dia adalah seorang wanita, lahir pada tahun angka favoritku, seorang cewek yang kuharapkan bisa mengenalnya lebih dalam lagi dan seorang yg bisa kuharapkan menjadi lebih dari seorang sahabat dan membagi kasih sayang lebih dari seorang saudara, diawal melihat fotonya disebuah jejaring sosial mungkin waktu kalo online kira-kira 2 jam, setengahnya hanya melihat profilnya setengahnya lagi buat bercanda sama orang yang kukenal dan orang yg mengenalku. Begitulah saya ketika menghadap dilayar kaca berukuran 15 inch yang mampu melihat dunia dengan hanya meng-klik saja. Dan ternyata dunia itu adalah dunia yang sangat indah karena diwarnai dengan sejuta imajinasi baik suara, gambar dan banyak hal  yang mempunyai rasa banyak rasa. Dengan sebuah penyumbat telinga dengan lagu yang tersusun berantakan, kembali lagi pada wanita yang ingin kuceritakan. Dia sangat wah dan kalo bahasa gaul atau lebih tepat saya sebuat bahasa alay dan bagi saya itu find-find saja gitu loh yang bunyi kayak gini * gila gue banget ini cewek*.. tiap kali saya berselancar didunia maya setengah dari waktuku hanya melihat foto profilnya dikarenakan dia tidak mau berbagi kesemua orang fotonya, perasaanku kacau mungkin karena ada tulisannya kayak gini di wall * kak iki J * dan saat itu pula saya hanya bisa menatap laptop dan menatap laptop,laptop,laptop,,, mungkin karena dasar diriku brengsek mumpung karena saya laki saya samperin langsung lewat chatting dan nggak pake nunggu lama saya minta nomor pribadinya(no hp).... obrolan pun berlanjut dan ternyata saya memang jatuh hati kepadanya belum jatuh cinta.., awal saya ketemu sama dia ketika dia meminta bantuan kepada saya namun karena namanya “LAKI-LAKI” saya datang kerumahnya samapi dirumahnya saya kaget” oooooooooooh my god dia cantik sekali” kataku dan namanya juga “LAKI-LAKI” yang sedang jatuh cinta saya langsung ngantar, ketika samapi di sebuah tempat makan. Didepannya UNIFA ayam tinggal sepotong dan yang harus dibeli itu dua yang satu buat dia, satu lagi buat temannya yang adik kelasku waktu SMA, sebentar dulu saya lupa, tadi itu waktu mau jalan sama dia, ternya sidia hanya pake baju pantai karena kebetulan saya taruh jaket di bagasi motor saya stopkan dulu motor dan memberikan sidia jacket ciri-ciri jacket itu ukuran L bermotif kunci-kunci dan berwarna abu-abu, bukan abo-abo kalo abo teman angkatanku. Terpaksa karena cuman potong terpaksa itu yang dibeli, sidia bertanya “kak ada tidak makanan yang murah” saya langsung jawab “ada tapi diunhas dipondokan tempatnya” mungkin karena lapar dia bilang sikat saja yang penting bisa makan, dan ternyata pada saat itu jam 1.02 waktu indonesia tamalanrea saya sama sidia sampai juga dipondokan, dicari ayam lalapan ehhhhh habis, ya terpaksa dia maunya nasi goreng ya nda apalah demi hati belum demi cinta ini. Pas pulang ditelpon sama teman ceweknya dan sekaligus adik kelas, *** nda usah pulang aja tidur aja dirumahnya kak iki, katanya sidia gitu sebelum nelpon dan habis itu mematikan telponnya... sampai dikost-sannya saya langsung pulang dengan pamitan, dan teryata kost-sannya berseblahan sama PA-ku luar bisa bukan, menurut (terserah) kalian mau apa karena judulnya ini tulisan juga terserah... saat dimana ketika saya jatuh cinta pada sidia adalah ketika dia datang mengerjakan tugas dirumahku dan saya juga membantu membuat tugasnya . menggambar peta sih..!!! disitu juga saya tambah jatuh cinta....
Dia, dia, dan dia .. cewek perfect menurutku dengan segala kekurangan dan kelebihan mungkin saat ini dia sedang tertidur atau bgadang saya pun nda tahju karena saya nda puuuuunya pulsa dan kalo sms pun mungkin dia tidak membalasnya,pribadiku memang gampang mencintai seseorang, tapi kalo menyayangi dan mempercayai  mungkin butuh waktu agak tidak terlalu lama. Dia adalah sekian dari banyak cewek yang membuatku dengan gampangnya jatuh cinta “ emang dasar laki-laki” tapi jika tuhan punya kehendak lain saya siap belajar untuk siap menerima, mencintai.menjaga,dan, mempercayainya setulus dan selengkap cintanya mama kepada seorang anaknya,,, ini mungkin hanya sebuah bentuk pengenalan diriku kepada bagaimana saya menyukai seorang wanita... * doaku hanya sedikit bunyi kayak gini ya tuhan berikanlah kesiapan diriku menerima dan membagikan cinta ini, berikanlah berkah dan karuniamu kepada orang yang saya cintai, kepada orang yang mencintai saya, kepada orang yang nantinya saya cinta,dan kepada orang nantinya mencintaiku* karena cinta itu universal maka doa keduaku ya tuhan berikanlah berkahmu kepada orang-orang mencintai dan dicantai.....
ini hanya cerita pendek dari kisah cintaku yang setengah-setengah dan tanpa perjuangan ...tidak niat memang untuk jatuh cinta waktu itu namu karena sudah jatuh yh mau di apakan lagi.?
*saya hanya tidak tahu berkata apa ketika bersamamu*
Terima kasih buat sidia yg membuatku sedikit sibuk diantara kesibukan malasku


Saya jatuh cinta.! Ataukah saya jatuh cinta.?
Anda saja bingung apa lagi saya cihuyyyy asikasikasik
ternyata saya memang jatuh cinta pada wanita itu... (lagi belajar nulis khayalan)

Nyata mungkin? Mimpi mungkin? Sembarangan mungkin juga?

Selasa, 13 September 2011 1

Malam hari ketika kubermimpi atau mungkin menghayal sesuatu yang jelas saya pun tak tahu apa maksudnya dari mimpi ataupun menghayal banyak hal yang ingin kuceritakan banyak pula yang ingin saya bagi dengan semua orang baik disekelilingku, atau dimulai dengan khayalanku yang ingin kuceritakan, “pada suatu hari disebuah desa yang penuh dengan hamparan hijau padi yang sangat indah ditemani sinar mentari pagi yang  sejuk yang terdengar hanya suara hentakan kaki dan kecerian anak-anak dengan seragam putih merah bergerombol sambil ngobrol dengan begitu lepasnya hingga mungki yang keperhatikan dari mereka semua adalah keceriaan yang sangat luar biasa, tak lupa juga para petani yang sedang memupuk sawahnya dengan cara melemparnya seperti segenggam pasir yang dilempar diatas air laut tetapi bunyiny tak seperti pasir yang dilempar dilaut dia seperti bunyi yang.....
                mungkin tak mampu kutulis, kuperhatikan ada sepasang orang tua dengan rambut yang penuh dengan uban yang sedang berjalan bergandengan tangan dengan cangkul yang berada di bahu kiri seorang lebih tepat disebut kakek, sambil berjalan kulihat mereka begitu mesra bahkan mungkin mereka adalah romeo dan juliet sejati “ kembali saya terbangun karena mimpi tersebut. Bagiku ini terasa sangat biasa karena lebih sering lihat ditelevisi dengan sejuta kebohongan dan kelebay-an tingkat extreme yang terkesan dibuat-buat, pada jam 03.06 saya kembali melanjutkan tidur dengan posisi tidur yang paling enak tau PW(posisi wenak) yakni menghadap ke tembok dan menggaruknya hingga mata ini tertutup dengan sendirinya, kembali lagi bermimpi namun kali ini agak sama dengan yang tadi namun kali ini mimpiku “ diwarnai dengan semua bunyi yang ingin saya dengar dikehidupan nyata seperti suara kerbau, lonceng sapi, suara sapi, ayam, burung, dan suara pupuk yang dilempar kesawah, namun kembali lagi saya melihat sebuah pemandangan cinta kepada pasangan yang luar biasa yaitu, sepasang manusia dengan rambut putih dengan sejuta keceriaan, kemegahan yang bukan diukur dari harta melainkan kemegahan hatinya mereka delam menjalani kehidupan ini, begitu menghargai apapun yang didapat meskipun bukan materi atau teman sejenisnya...
                mungkin lebih tepat lagi kulihat cintamluar biasa” namun mimpi hanyalah mimpi, mungkin juga bunga tidur mungkin juga apalah terserah yang kau pikirkan tentang mimpi itu apa.!
ternyata cinta terhadap pasangan tahun ini bagi saya adalah “Daeng abu kepada istrinya. iri memang saya kepada beliau, dengan kekayaan yang dia miliki dia bisa bahagia dengan istrinya sampai-sampai nalarku pun tidak berfungsi. (kekayaan yang kumaksud adalah kekayaan tentang keikhlasan, kekayaan tentang tanggung  jawab  dan kekayaan akan makna dari hidup ini), beliau adalah salah satu dari panutanku dalam menjalani hidup. Tak lupa juga “tata mandong” yang hidup dengan keceriaan yang dibalut dengan keindahan lembah ramma ...
if you don’t knows about “tata mandong “ prepare your physic and let’s Go...!!!!!!

“jadilah dirimu sendiri namun ketika keadaan memaksamu beradaptasilah dengan membaca”
“rajaiblispikolo”
             
      Hari dimana ada yang tersenyum padaku hari terindah dimana mata, pikiran, hati, dan perasaan merasa damai, ketika mata terbukan dan hati merasakan semua hal indah didalam pikiran yang mungkin hanya ada dalam mimpi terwujud dengan perasaan yang mau untuk mewujudkan mimpi yang telah terasa satu senyuman yang ikhlas bagaikan ribuan kenyamanan yang kurasa, senyuman merupakan awal perkenalan terhadap sesuatu yang sangat ingin kita ketahui, senyuman terkadang dimaknai sebagai sebuah hal jahat bagi kaum minoritas yang memaknainya dengan  negatif, apa yang kupikirkan ntekadang hanyalah sebuah rasa entah rasa apa namanya, sembarang menulis mungkin juga, tulisan bebas mungkin juga inilah bagian terkecil dalam diriku yang ingin kubagi dengan siapapun yang mau menjadi saudaraku.
apa makna dari cinta ( bagiku).? Cinta mungkin juga “Cerita Indah Namun Tiada Akhir”, hahahahahaha lucu terasa, aneh kurasa diriku memaknai cinta terkadang berbeda dikarenakan diriku mendengar, melihat, membaca, dan merasakan cinta hanyalah sebuah perasaan “maybe”. Cinta adalah minuman teh rasa JAMBU KLUTUK atau rasa durian, wiiiiiiuuuuuuwww, mungkin juga cinta ini sarana memanfaatkan apa yang ada dan ada yang apa... atau cinta itu terdiri dari gula, susu bubuk, kacang almond, kakao massa, lemak nabati, pengemulsi lesithin kedelai, perissa vanilli, antioksidan tapi kok kayak mau masak coklat yah... ohhh aku tahu mungkin juga cinta itu terdiri dari energy, protein, lemak saturated dan sebagainya. Ternyata capek juga menghayal apa itu cinta basa-basih oke kali ini serius cinta menurutku hanyalah sebuah hubungan dimana timbal balik diantaranya memiliki rasa sayang, cinta, manfaat dan hal-halmyang baik...
mungkin karena kebanyakan jongkok gara-gara bermain domino samapai  4 race....
                ini dalah sebuah tulisan yeng berasal dari lapisan otak paling luar a.k.a khayalan jadi jangan dipercaya  tapi dad juga sebagian dari tulisan yang real terjadi atau bahasa kerennya based on true story kalo tidak salah jumlah total huruf yang saya pakai ditulisan ini berjumlah 746 termasuk kata termasuk.

                “cangke terhadapku” bukan mimpi atau khayalanku ini tentang sesuatu kebaikan tentang hidup...
suara nyanyian burung, suara angin, suara gesekan daun dan batang pinus,suara deburan ombak suara api unggun menjadi suatu kesatuan nada berantakan dengan keindahannya tersendiri dan tak lupa pula suara mesin dari kapal dipulau nan indah “cangke”, pulau yang menggatarkan diriku ketika pertama menginjakan kaki dipulau yang keberi nama surga pribadiku, pulau tersebut mungkin hanya sebuah tetapi kenapa pulau tersebut memberikan pelajaran tentang hidup yang luar biasa kenikmatan dan semua hal yang bahkan belum pernah digoreskan dengan sebuah tinta hitam diatas kertas putih dengan begitu banyak coretan yang disebut tulisan...
                Daeng abu dan istrinya membuat saya iri tentang apa arti berbagi, cinta, tanggung jawab, dan banyak hal menarik...
ini bukan tulisan tentang beliau ataupun siapa pun ini tentang diriku yang sedang menulis dengan pikiran yang bercampur aduk pada jam 03:03 pada tanggal 5 september 2011....

Semua yang kuketik merupakan hasil kesenanganku saja dan jangan pernah bertanya kesaya kalau saya tidak menggunakan atau salah tempat dalam menaruh tanda baca bagiku itu hanya sebuah formalitas yang membuat kita tidak bebas berkata dan melepaskan semua hal yang tidak keren dalam kehidupan yang mulai menjengkelkan dengan banyak orang-orang tidak kreatif dengan skill pas-pasan yang  menghiasi panggung hiburan di negeri ini.....

muhammad rizki s. Ali dengan sejuta kebimbangan karena bingung mencari buku mana yang harus dia temukan dan dibaca ternyata dia sadar ketika mulai memahami sedikit tentang “ tanda”...
sejuta terima kasih kepada kak madi dan kak arwan yang telah mempengaruhi saya untuk membaca, menulis dan memahami banyak hal meskipun rizki jarang bertanya kepada mereka, tapi dia memperhatikan dengan gayanya sendiri...”””””””

1997... it's started with anything,,,?

Kamis, 07 Juli 2011 0

Saya hanyalah manusia dengan begitu banyak kekurangan namun dibalik kekurangan mungkin hanya sedikit kelebihan saya berterima kasih kepada tuhan dan orang tua ketika saya kecil saya berada di suatu tempat yang kerennya mungkin lebih dari keren tempat itu merupakn tempat yang membesarkan ku mencintai dan menghargai alam , mungkin karena saya pada waktu sering mengikuti etanggaku yang bahkan kuanggap dia sebagi ibuku namanya Ena, beliau merupakan wanita hebat, hebat bukan karena dia bisa terbang tapi hebat karena dia bisa hidup dan menghidupi 4 orang anaknya atau lebih tepatnya saudaraku juga. Disamping rumah dinas bapakku ada sebidang tanah yang beliau sulap menjadi kebun singkong, didepan nya ada sebuah pohon jambu monyet yang mengarah keluar didepan pohon tersebut juga ada saluran air yang ada air mungkin karena saluran air tersebut hanya drainase, tempat itu juga merupakan tempat faforitku setelah pulang sekolah atau lagi ngumpul bersama tetangga, seringkali setelah pulang sekolah sebelum singgah dibawah pohon faforitku, saya juga sering berenang disungai yang kurang lebih jaraknya 2 km dibelakang sekolahku.
                pantai, sungai, dan bukit merupakan tempat bermainku karena hampir setiap hari saya sering kekebun dengan menggunakan gerobak sapi jalurnya juga pasti lewat sungai, jangan lupa desa tersebut bernama desa susupu, kecamatan sahu, halmahera barat...
disitulah masa kecilku bermula, namun sebenarnya saya lahir di ternate pada tanggal 14 januari 1992, mungkin saya lebih beruntung karena waktu bertugas didesa susupu saya setiap harinya melihat bagaimana ibuku memasak dengan menggunakan tungku tradisional yang dengan kayu bakar betapa lezat dan nikmatnya makanan yang dimasak secara tradisional saya juga kurang tahu mengapa,? Dan kenapa,?. Dibelakang rumahku juga terdapat sarang burung merpati yang digantungkan disebuah pohon mangga yang sangat besar. Yang ingin kuberitahu disanalah keberanianku dan kecintaanku kepada alam karena seperti yang kuceritakan di paragraf kedua tempat bermainku, tapi ada lagi yang ingin kuceritakan kecamatan sahu mempunyai 1 jalur masuk karena ditutupi oleh bukit-bukit. Tak ingin juga saya lupa tulis di sahu ada tempat penyaringan sagu, tempatnya keren karena masih sangat tradosional tanpa ada sedikitpun alat bermesin ditempat itu saya juga sering menghabiskan waktu dengan makan pisang bakar, dan ikan bakar ditambah sambal yang tak bisa dirangkai dengan kata-kata bukan karena rasanya tapi karena kebersamaan dengan merepakan yang menjadikan makanan tersebut enak.

beberapa kegiatan menghabiskan waktuku di desa sahu..
-          Mengelilingi desa dengan sepeda warna hijau kesayanganku
-          Ikut tetangga kekebun dengan gerobak sapi
-          Pergi kesungai disamping pompa PDAM
-          Berenang dilaut dengan keluarga
-          Makan durian dan buah-buah lain kalo lagi musimnya
-          Kalo lagi sakit slalu minta tolong sama mamanya abdi untuk bikin sambal lemon dengan pisang bakar
-          Cukup tuhan yang tahu... peace

ini merupakn sebagian kecil dari yang terkecil pada tahun 1997 dan sebelumnya disilah titik awal saya mulai menghargai alam dengan segala macam isinya. Bagiku Dunia ini begitu indah dengan sejuta bahkan milyaran hingga triliunan keindahan namun begitu banyak pula keindahan sampai tak terhingga mungkin memang benar tuhan adalah desainer mungkin juga arsitek atau mungkin juga seniman yang mahahebat yang menciptakan begitu banyak karya seni seperti bukit, gunung , lembah, dan pantai nan indah. Dari yang kulihat dimajalah, tv,hingga terjun langsung melihat alam, masa kecilku mungkin sama atau tak sama dengan anda, kau, dia, dan mereka. Saya mungkin kurang baik dalam menulis karena saya bukan penulis namun lagi mau menjadi penulis. Disanalah juga saya belajar menjadi orang menjadi yang menjadikan diri nyaman dengan semua orang dengan menjadi individu  yang baik dengan satu sistem yang saya pelajari, pahami dan percaya yaitu “ KELUARGA “ dimata saya setiap orang mempunyai perasaan, pengertian dan pemahaman yang berbeda-beda akan namanya keluarga, namun itulah yang saya pelajari, pahami dan percaya... saya hanya seorang yang mau berusaha menjadi penulis saya percaya otak yang membaca tulisan ini adalah editor yang baik dan tuhan adalah editor mahabaik......



SENYUMAN MATAHARI

Kamis, 19 Mei 2011 0


Siang yang indah menemani langkahku disalah satu kapal di dermaga potere’, menyenangkan sekali karena naik kapal sambil menatap langit yang cerah pada saat itu, banyak awan yang bergerak mengikuti arah angin dengan berbagai macam bentuk yang sangat indah,dengan banyak sekali sampah di dermaga itu ,bukan hanya sampah baunya pun sangat menyengat, perjalanan saya dikhiasi dengan berbagai kapal yang sandar atau sekedar numpang parkir atau apa namanya pokoknya saya yakin ada jawaban yang lain yang tepatlah .kurang lebih 2jam setengah jam lebih perjalanan kami melewati lautan. Angin laut yang begitu terasa sangat khas dengan alunan lagu yang lucu yang dibawakan oleh kak imas menambah “happy in this situation”.    

   
Rasa capek, letih, dan lemas mungkin itu kata yang cocok menggambarkan kondisiku hari itu. Tapi kayaknya tidak separah itu, berselang beberapa puluh menit kapal tiba dipulau karanrang, saya bersama ketua GCC, imam atau lebih akrab dipanggil igar turun sebentar untuk membeli rokok, yah kalo merk mungkin saya tidak usah atau mungkin tidak perlulah untuk menyebutnya, jelang beberapa saat kami berdua kembali kekapal untuk menuju ke pulau cangke’ bersama kak imas dan teman- teman lainnya. “penasaran” mungkin salah satu kata yang tepat juga untuk menggambarkan diriku sesaat setelah kapal meninggalkan pulau karanrang pada saat itu karena 3 hal yang paking kuingat sampai selesai menulis ini catatan yang pertama, bagaimana bentuk pulau cangke.? Daeng abu baik tidak.? Bisa lihat sunset dan sunrise tidak.? Dan ternyata ketika pulau mulai terlihat, teryata eh ternyata gella gettho (maaf agak lebay). Waduuuh ternyata keren pokoknya dan setelah menginjakan kaki untuk pertama kali saya melihat ada seorang kakek sedang duduk terdiam tanpa sepatah kata apapun, saya kira itu daeng abu tapi ternyata bukan kata kak imas
Hal pertama yang kulakukan disana untuk pertama kali adalah lari keliling pulau cangke dengan sepatu lapangan  dan kemudian dilanjutkan mendirikan tenda bersama jung dkk. Dibelakang pulau  cangke sendiri sunset terlihat dengan indah meskipun ditutupi dengan sedikit awan namun keindahannya masih terlihat disela-sela lubang awan yang dibawahnya  ada dua orang nelayan yang sedang merapikan perlengkapan diatas perahu yang mungkin saja segera pulang kerumah atau mau memulai kegiatannya . matahari memulai menunjukan keindahannya dengan warna merah yang sangat indah bagaikan dalam lukisan dengan kontur warna yang sangat teratur antara orange dan merah , ini merupakan pengalam yang sangat hebat, bukan karena belum pernah matahari terbenam  sebelumnya tapi karena disini saya menikmati matahari dengan tawa dan canda dengan beberapa teman- temanku atau lebih bisa saya sebut beberapa keluarga baruku dikosmik. Yang terpenting dari momen ini adalah “senyuman”


matahari yang indah istirahat sudah di tengah lautan,kamipun bergegas menuju ke tenda untuk masak namun belum sempat untuk memasak, datang pak jafar dengan anaknya dengan membawa ikan sekantong penuh namun yang bikin saya heran dia bersedia membagikan pada kami ikan setengah dari kantong yang dibawanya tapi mungkin karena ingin membantu, kak imas dengan imam patungan untuk membayar ikan tersebut, setelah itu saya pergi mencari atau lebih tepatnya disuruh untuk mencari daun lebar sebagai pengganti piring, namun yang saya temukan hanya pohon pisang tiba- tiba didepan rumah terdengar suara seorang kakek, “ cari apaki.?” Lalu saya jawab mau minta daun pisangta’.? dengan senyuman yang terasa sangat damai dia menjawab ambil meki saja tapi janganmi ambil yang daun muda,? Selesai mengambil daun pisang tua dibelakng rumah, saya disuruh kembali oleh beliau untuk kembali setelah mengantar daun pisang  ketenda. Ketika saya kembali saya langsung disuruh naik kerumah untuk mengobrol dengan beliau tapi sebelumnya itu saya harus menaiki sepuluh anak tangga yang cukup kecil  dengan jarak yang cukup jauh untuk ukuran tangga yang biasa saya naiki. Inilah obrolan sekaligus pertemuanku dengan daeng abu secara langsung.  Disinilah saya disambut dengan senyum yang ramah dan ikhlas bagaikan senyuman seorang ayah pada anak. Daeng abu dan istrinya merupakan beberapa dari pasangan - pasangan teromantis didunia dan abad ini, daeng abu merupakan penduduk pulau pala sebelum menetap dipulau cangke pada tahun 1972, daeng abu juga cerita kepada saya kalau dulu pulau cangke merupakan pulau yang tandus dan panas sekali suhu udara dipulau ini. Kata daeng abu juga pohon besar yang ada dibelakang rumah merupakan hasil dari tangan daeng abu, dan terus bertambah seiring dengan waktu dan keikhlasan dari daeng abu untuk tetap menjaga dan merawat hutan dipulau kecil bernama cangke dengan sejuta keindahan didaratanya maupun dilautnya, daeng abu juga bercerita tentang keluarganya yang sering ke pulau cangke untuk menemuinya seperi pak jafar yang merupakan keponakan dari daeng abu. Tapi yang saya ingin saya ketahui adalah kenapa daeng abu lebih memilih hidup bersama istrinya di pulau berdua.? Tapi tidak apa-apalah jika itu menjadi sebuah misteri bagiku, karena bukan itu yang kucari melainkan pembelajaran tentang kehidupan, keikhlasan, dan kesetiaan
setelah makan selesai bersama daeng dan istrinya saya langsung diajak oleh kak imas untuk membuat api unggun dipinggir pantai. Bukan kak imas namanya kalo tidak buat kegilaan. Dengan berat hati terpaksa saya orang pertama yang melompati api kira-kira 1 meter lebih, yang kemudian dia lanjutkan dengan igar yang meloncat di kobaran api yang dan dilanjutkan dengan berenang dipantai pada jam 11 malam dan dilanjutkan dengan aksi timbun badan dengan pasir dan masih banyak kegiatan lainnya dan asli gila.
Keesokan paginya  kegiatan kami lanjutkan dengan sarapan pagi dengan menu roti bakar telur dan dilanjutkan dengan hunting foto dan bersih pantai banyak sekali kegiatan disini mulai dari bentuknya edukasi hingga entertaiment. Sore harinya semua orang berada di depan rumah daeng abu. ada yang berenang, foto-foto bahkan ada yang pergi mancing bersama daeng abu tapi yang paling mengejutkan kak imas yang sedang berenang tiba berdiri dan menunjukan kepada kami kima atau kerang yang sangat besar kepada saya  yang langsung dibersihkan oleh istrinya daeng abu yang kemudian langsung saya olah menjadi kima tumis ala chef pikolo a.k.a manusia api.( julukan saya selama di pulau cangke). Malamnya daeng abu bercerita dengan saya dan imam mubin bagaimana keadaan pulau ini selama beliau menetap dan pengalaman selama hidup di pulau bersama istrinya. Tapi jangan salah daeng abu juga pernah ke jakarta dan selam disana. daeng abu juga bilang bahwa selama disana dia juga ditemani oleh anaknya presiden ke-tiga indonesia bapak.B.J habibie. Dan tetapi ada yang bikin saya sedikit sedih, karena selama ngobrol beliau dan imam mubin ngobrol menggunakan bahasa makassar dan ternyata saya hanya mengertinya sedikit dari apa yang mereka bicarakan.
Menurutku daeng abu adalah seorang yang kaya, seorang yang hebat dan  seorang pria yang mandiri yang bertanggung jawab. dengan dengan banyak pengetahuan dan pengalaman serta kerendahan hatinya dan ikhlas selama menjalani kehidupan dan selalu berbagi dengan orang terdekatnya, senyuman adalah matahari bukan menyinari tetapi menerangkan arti sebenarnya dari kehidupan. Bagiku dia adalah pahlawan, bagiku dia adalah guru, dan bagiku dia adalah anggota keluarga baruku.

Hari itu bukan perpisahanku dengan daeng abu dan istrinya melainkan pertemuan perdanaku dengan mereka berdua!

muhammad rizki. Diberdayakan oleh Blogger.